Pentingnya Bekerja Yang Harus Kamu Tahu Makna Sebenarnya

bekerja menurut islam

Bekerja Dalam Pandangan Islam - Dalam salah satu riwayat shahih Rasulullah Shallallahu alaihiwasallam pernah bersabda, “Sesungguhnya apabila seseorang diantara kalian mengambil tambang kemudian mencari kayu bakar dan diletakkan diatas punggungnya, hal itu adalah lebih baik baginya daripada ia mendatangi seseorang yang telah dikaruniai keutamaan oleh Allah SWT, kemudian meminta-minta kepadanya, adakalanya diberi dan ada kalanya ditolak.”(HR.Bukhari,5/320 dan Muslim).

Hadist ini menjelaskan tentang betapa pentingnya bekerja bagi seorang Muslim, walau hanya dengan mencari kayu bakar. Dalam banyak firman-Nya, Allah SWT memotivasi manusia agar senantiasa bekerja dalam kehidupannya, berikut beberapa firman-Nya :
“Kami telah membuat waktu siang untuk mengusahakan kehidupan (bekerja).” (An-Naba’:11)
“Kami telah menjadikan untukmu semua di dalam bumi itu sebagai lapangan mengusahakan kehidupan (bekerja). Tetapi sedikit sekali diantaramu yang bersyukur.”(Al-A’raaf:10).
“Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebarlah kamu dimuka bumi dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah sebanyak-banyaknya supaya kamu beruntung.”(Al-Jumu’ah:10).
Bekerja merupakan perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan menjadi kewajiban setiap manusia, semenjak masa Nabi Adam  hingga Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam. Bekerja dalam pandangan Islam merupakan bagian dari ibadah dan jihad, jika seseorang konsisten terhadap hukum Allah, suci niatnya, serta dilakukan untuk memenuhi kebutuhan diri, keluarga bahkan masyarakat dan Negara.

Disabdakan, “… kalau ada seseorang keluar dari rumahnya untuk bekerja guna membiayai anaknya yang masih kecil, maka ia telah berusaha Fisabililah. Jikalau ia keluar bekerja untuk kedua orang tuanya yang sudah tua, maka ia fisabilillah. Jikalau ia bekerja untuk dirinya sendiri agar tidak sampai meminta-minta pada orang lain, itupun fisabilillah. Jikalau ia bekerja untuk keluarganya, maka ia fisabilillah. Tetapi apabila ia bekerja untuk pamer atau untuk bermegah-megahan, maka itulah Fisabili Syaithan atau karena mengikuti jalan Syaitan.” (HR.Thabrani,2/148)

Disamping itu seorang Muslim juga harus senantiasa menjaga amanah serta melakukannya dengan professional. Sudah amat jelas dan gamblang, Allah dan Rasul-Nya memerintahkan seseorang untuk bekerja. Lantas kenapa seseorang diharuskan untuk bekerja ??

Berikut inilah penjelasan tentang keharusan bekerja sebagai berikut :
Pertama, Bekerja untuk memenuhi kebutuhan pribadi dengan harta yang halal, mencegahnya dari kehinaan meminta-minta, dan menjaga tangannya agar tetap berada diatas.
Kedua, Bekerja diwajibkan demi terwujudnya keluarga yang sejahtera. Tanggung jawab seorang suami sebagai kepala keluarga adalah memberikan nafkah yang halal dan thayib bagi istri serta anak-anaknya.
Ketiga, Walaupun seseorang tidak membutuhkan pekerjaan, karena kebutuhan diri dan keluarganya telah terpenuhi, ia tetap wajib bekerja untuk masyarakat sekitarnya. Suatu ketika ada seorang tua renta bernama Abu Darda sedang menanam pohon kenari. Saat itulah lewat seseorang dan bertanya kepadanya, “Untuk apa kamu menanam pohon itu? Kamu sudah tua, sedangkan pohon itu tidak akan berbuah kecuali sesudah sekian tahun”. Abu Darda menjawab, “alangkah senangnya hatiku bila mendapatkan pahala darinya, karena orang lain yang akan makan hasil pohon ini.” Inilah pemahaman seoran Muslim tentang kehidupannya.
Keempat, Dalam Islam bekerja diharapkan dapat memakmurkan bumi. Memakmurkan bumi adalah bagian dari maqasidus syari’ah ajaran islam. Apa yang kita kerjakan seyogyanya juga untuk kemanfaatan seluruh makhluk hidup, termasuk hewan.
Kelima, Bekerja pada hakikatnya setiap Muslim diminta untuk bekerja meskipun hasil pekerjaannya belum dapat dimanfaatkan satupun makhluk Allah, termasuk hewan. Ia tetap wajib bekerja karena bekerja merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam hadist Nabi yang diriwayatkan oleh Anas dikatakan, “Apabila hari kiamat telah datang dan pada tangan seseorang diantara kamu ada biji untuk ditanam, maka jika ia bisa menanam, tanamlah sebelum datang hari kiamat”.(HR.Bukhari,Adab al-mufrod 479)

Mudah-mudahan kita semua senantiasa berada di jalan yang diridhai oleh Allah SWT. Amin.

Referensi : H. M. Nuh Lc. 2015.bekerja dalam pandangan islam, Bulletin Dakwah Al-Mimbar, Bekasi

Terimakasih telah mengunjungi situs curansongho yang berisi curahan informasi seputar kehidupan, Semoga bisa bermanfaat untuk para pembaca semua. Jangan lupa LIKE page Facebook kami untuk mendapatkan "CURAHAN INFORMASI TERBARU". Dan kami juga mengucapkan terimakasih jika Anda menyebarkan Informasi yang bermanfaat ini ke teman-teman atau kepada kerabat lainnya dengan mengklik tombol jejaring sosial media dibawah ini.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pentingnya Bekerja Yang Harus Kamu Tahu Makna Sebenarnya"

Post a Comment

Silahkan berkomentar dengan bijak dan sesuai dengan topik pembahasan !